Kalau hawa udara sedang panas-panasnya, salah satu hal mengasyikan yang bisa kita perbuat adalah menyantap semangka dingin yang tentu akan menyegukkan tenggorokan. Melihat warna merahnya yang cerah saja sudah bisa membuat kita terbayang-bayang akan kesegarannya, apalagi saat menyantapnya.
Tapi tunggu dulu. Kalau kita tidak sekedar Cuma mencari kesegarannya tapi juga mau agar semangka yang kita makan tetap tinggi kandungan vitaminnya, kebiasaan menyantap semangka dingin perlu dipertimbangkan ulang. Masalahnya, para peneliti dari U.S. Department of Agriculture mendapatkan bahwa semangka yang disimpan di suhu ruang ternyata memiliki kandungan antioksidan dan nutrien bermanfaat lain yang jauh lebih tinggi dibandingkan semangka yang disimpan di lemari pendingin.
Bagaimana cara para peneliti sampai pada kesimpulan tersebut? Mereka menyimpan semangka merah selama 14 hari dalam 3 temperatur berbeda. Yang pertama dalam suhu ruang ber AC (sekitar 21°C), yang kedua pada suhu sekitar 12,8°C dan kelompok terakhir pada suhu sekitar 5°C (ini kira-kira sama dengan suhu kulkas).
Hasilnya cukup mengejutkan. Dibandingkan dengan semangka yang baru dipetik, kadar likopen meningkat 40% dan kadar beta karoten meningkat 139% pada semangka yang disimpan pada suhu kamar. Sedangkan bila disimpan pada suhu yang lebih rendah, kadar kedua antioksidan tersebut tidak meningkat.
Ajaibnya lagi, semangka yang disimpan di suhu sekitar 21°C ternyata lebih awet bila dibandingkan bila semangka tersebut disimpan pada suhu kulkas.
Jadi, tampaknya akan lebih baik bila kita menyimpan semangka pada suhu ruang ber-AC bila dibandingkan pada suhu yanglebih rendah. Setidaknya, itulah kesimpulan yang bisa kita tarik saat membaca penelitian tersebut di Journal of Agricultural and Food Chemistry volume 54, edisi 9 Agustus 2006.
Sumber: http://klinikku.wordpress.com
Blog ini secara umum akan membahas tentang Ilmu Gizi yang berkaitan dengan kesehatan manusia. Tidak dapat dipungkiri bahwa gizi sangat berperan penting dalam kehidupan manusia. Seseorang dapat menjadi sehat, tumbuh normal, cerdas, aktif dsb karena peranan dari zat gizi itu sendiri. Oleh karena itu, kita tidak seharusnya mengabaikan salah satu cabang ilmu ini yaitu Gizi. Let's your food be your medicine....
20 Agustus 2009
Jangan memasukkan semangka ke dalam kulkas
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Wah baru tau gw... thanks bos infonya... maen2 ya ke blog gw...
BalasHapushttp://av4free.blogspot.com
http://duit2an.blogspot.com
Thanks ya...
Beres boz..... ;)
BalasHapus